News Ticker
  • Tabrak Tiang Lampu PJU, Pemotor di Gayam, Bojonegoro Meninggal Dunia
  • Lepas Mudik Gratis dari TMII, Bupati Blora Disambut Hangat Warga Perantau
  • Terjatuh dari Jembatan, Petani di Gondang, Bojonegoro Meninggal Dunia
  • Bupati Dorong Baznas Blora Berinovasi untuk Optimalkan Perolehan Zakat
  • Kirim Proposal ke Kemenpora, Bupati Blora Minta Bantuan Pembangunan Stadion
  • Ratusan Petugas Gabungan Siap Amankan Lebaran di Blora
  • Bupati Arief Rohman Usulkan Blora Jadi Kawasan Industri Jateng
  • Datangi Kementerian Perdagangan, Bupati Blora Dorong Percepatan Pembangunan Pasar Ngawen
  • Puluhan Orang Korban Arisan Bodong di Bojonegoro Laporkan Owner ke Polisi
  • Pemkab Blora dan Perhutani Sepakat Tandatagani Kerja Sama Penanggulangan Bencana
  • Tekan Inflasi Jelang Lebaran, PT Blora Patra Gas Gelar Pasar Sembako Murah
  • Ditinggal ke Sawah, Rumah Warga Gayam, Bojonegoro Hangus Terbakar, Kerugian Rp 250 Juta
  • Bupati Arief Berkomitmen Kawal Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Cepu, Blora
  • Seorang Laki-laki Warga Dander, Bojonegoro Ditemukan Meninggal di Pinggir Sungai
  • Lewat TMMD, Jalan Penghubung antar Desa di Wilayah Ngawen, Blora Rampung Dibangun
  • Investasi SDM Masa Depan, Program 'Sekolah Sisan Ngaji' di Blora Dilaunching
  • Ibu Korban Pengeroyokan di Bojonegoro: Penjara Satu Tahun Tak Sebanding dengan Nyawa Anaknya
  • 3 Terdakwa Anak Kasus Pengeroyokan di Dander, Bojonegoro Dituntut Satu Tahun Penjara
  • Temuan Mayat di Rumah Kosong Gegerkan Warga Blora
  • Atasi Kelangkaan Gas LPG di Blora, Pertamina Patra Niaga Tambah Pasokan
  • Usai Minum Minuman Keras, 3 Orang Warga Balen, Bojonegoro Meninggal
  • Anak-anak Desa Bangowan, Blora Isi Waktu Jelang Buka Puasa dengan Latihan Gamelan
  • Bupati Blora Hadiri Peringatan 117 Tahun Perjuangan Samin Surosentiko
  • Berkah Ramadan, Petani Blewah di Blora Mengaku Untung Besar
Cabang Dinas Pendidikan Segera Panggil Oknum Guru SMA di Bojonegoro yang Pukul Siswanya

Cabang Dinas Pendidikan Segera Panggil Oknum Guru SMA di Bojonegoro yang Pukul Siswanya

Bojonegoro - Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Wilayah Bojonegoro, segera memanggil oknum guru Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro, yang melakukan pemukulan terhadap salah satu siswanya, dan perkaranya saat ini telah dilaporkan ke Polisi.
 
Cabang Dinas Pendidikan Jatim akan melakukan pembinaan kepada oknum guru tersebut. Selain itu, Dinas Pendidikan berharap kasus tersebut dapat diselesaikan secara kekeluargaan.
 
 
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Wilayah Bojonegoro, Adi Prayitno SPd MM, dihubungi melalui sambungan telepon selulernya Rabu (05/01/2022) menyampaikan bahwa pihaknya akan segera memanggil oknum guru yang melakukan pemukulan terhadap siswanya tersebut.
 
"Nanti ada pembinaan dari dinas. Nanti kita pelajari. Ada pembinaan kepada guru tersebut," tutur Adi Prayitno
 
Adi Prayitno juga mengungkapkan bahwa pihaknya sangat mendukung upaya mediasi dalam penyelesaian kasus tersebut.
 
"Kami berharap dapat dilakukan mediasi dan diselesaikan secara kekeluargaan. Mungkin kesalah pahaman antara guru dan siswa," kata Adi Prayitno.
 
 

Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Wilayah Bojonegoro, Adi Prayitno. (foto: dan/beritabojnegoro)

 
Lebih lanjut Adi Prayitno meminta kepada seluruh kepala sekolah dan guru agar sabar dan tabah saat mendidik anak bangsa.
 
"Saya mengintruksikan kepada seluruh kepala sekolah dan guru agar saat mendidik anak bangsa harus sabar dab tabah. Namanya anak ya seperti itu. Kalau memang ada pelanggaran itu tetap dalam rangka mendidik. Aabila ada sanksi ya saksi yang mendidik," tutur Adi Prayitno.
 
Adi jug berharap kepada guru, wali murid, dan siswa yang terlibat dalam kasus tersebut bisan saling instrospeksi.
 
"Kita akan tetap lakukan penyelesaian jalur kekeluargaan. Bagaimanapun juga ya tetap jadi murid, ya tetap jadi gurunya. Mungkin itu bagian dari kekilafan." kata Adi Prayitno.
 
 
 
 
 
Diberitakan sebelumnya, seorang oknum guru Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, pada Rabu (05/01/2022), dilapokan ke Polisi atas dugaan tindak pidana penganiayaan, setelah melakukan pemukulan terhadap salah satu siswanya.
 
Oknum guru tersebut dilaporkan oleh orang tua siswa yang merasa tidak terima, karena anaknya dipukul hingga mengalami luka-luka.
 
 
Pelaku berinisial MQ (50) yang merupakan guru olahraga di salah satu SMA Negeri di Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro, sementara korbannya RA (17) warga Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro.
 
Saat ini, Polsek Sugihwaras tengah melakukan upaya mediasi antara pihak pelaku dan keluarga korban, namun jika tidak ada penyelesaiana maka perkara tersebut akan dilimpahkan ke Polres Bojonegoro. (red/imm)
 
 
Reporter: Dan Kuswan
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
 
Ucapan SELAMAT IDULFITRI 2024 - Pemkab Blora
Berita Terkait

Videotorial

Masyarakat di Bojonegoro Rasakan Manfaat Pemasangan Lampu PJU

Masyarakat di Bojonegoro Rasakan Manfaat Pemasangan Lampu PJU

Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya (PKPCK) secara bertahap menambah jumlah lampu penerangan jalan ...

Opini

Pengangkatan dan Pemberhentian Perangkat Desa

Opini

Pengangkatan dan Pemberhentian Perangkat Desa

Perangkat Desa, adalah unsur penyelenggara pemerintahan desa yang bertugas membantu kepala desa atau yang disebut dengan nama lain dalam melaksanakan ...

Wisata

Menengok Wisata Petik Buah Semangka di Desa Bangsri, Kecamatan Jepon, Blora

Menengok Wisata Petik Buah Semangka di Desa Bangsri, Kecamatan Jepon, Blora

Blora Budi daya buah semangka di Desa Bangsri, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora, memasuki masa panen. Momen tersebut dikemas oleh pemerintah ...

1713448094.1304 at start, 1713448094.4573 at end, 0.3269190788269 sec elapsed